[Ficlet] The Fluttering Heart

April 9, 2016 by 温かい 9 Comments

Title : The Fluttering Heart

Author : Atatakai-chan

Length : Ficlet

Genre : Idol-Life, slight!Comedy

Rating : G

Starring
OMG Mimi as herself
JJCC Simba as himself
(mentioned) OMG Jiho as herself
(mentioned) JJCC Eddy as himself
(mentioned) Pops In Seoul Crew

---

Kru Pops In Seoul dibuat naik pitam oleh salah satu guest mereka kali ini. Waktu syuting mereka sudah tertunda selama kurang lebih setengah jam karena sang guest tak kunjung juga keluar dari ruang ganti.

“Eddy! Cepat panggilkan Simba! Lama sekali!” Ujar sang director Pops In Seoul dengan sedikit membentak. Wanita itu sudah mencapai puncak dari batas kesabarannya.

Eddy lead–vocal dan visual JJCC yang sekaligus merangkap sebagai MC Pops In Seoul itu tanpa harus disuruh dua kali langsung menuju ke ruang ganti untuk ‘menengok’ sang guest yang adalah leader JJCC dan juga sahabat karibnya.

“Hey! Simba! Ayo cepat!” Tanpa berbasa-basi terlebih dahulu Eddy langsung membuka pintu ruang ganti.

Yang ia lihat benar-benar membuatnya shock. Di hadapannya, Simba duduk terkulai lemas dan yang lebih parah, laki-laki kelahiran tahun 1992 sama sekali belum bersiap-siap untuk broadcast.

“Yaah! Kau ini kenapa? Cepat ganti pakaianmu! Kau mau kita semua dikerjai habis-habisan oleh kru Pops In Seoul?!” Eddy langsung menghampiri Simba, yang sekarang lebih mirip seekor kucing, dan kemudian menarik lengannya agar ia berdiri.

“Kenapa kau tidak bilang hyung-nim?” Simba terdengar sedikit merengek.

Eddy menatapnya heran, “tidak bilang apa?” tanya Eddy. “Dan berhentilah merengek seperti itu, menjijikan!”

Simba menatap mata Eddy. Tatapannya sangat memelas, bisa dibilang ia hampir menangis.

 

oOOo

Dua orang gadis duduk di salah satu sofa di dalam studio. Mereka adalah anggota sebuah girlgroup baru dibawah naungan WM Entertainment.

“Jiho-ssi, Mihyun-ssi, mohon maaf atas kejadian hari ini!” Salah seorang producer Pops In Seoul menghampiri keduanya kemudian membungkuk 90 derajat.

Refleks, baik Jiho maupun Mihyun, keduanya bangkit berdiri dan balas membungkuk 90 derajat.

“Ah, ah, gwenchana producer–nim! Tidak usah terlalu dipikirkan!” Ujar Mihyun dengan suara berwibawanya.

Selang beberapa menit kemudian, terdengar suara ribut dari arah yang belawanan dengan posisi Jiho dan Mihyun duduk. Kedua gadis itu menoleh untuk mencari tahu ada apa.

“Are?” Gumam Jiho.

“Mwo? Ada apa Jiho-ya?”

“… Ani… pfft.” Jiho menahan tawanya.

Mihyun yang masih belum tahu apa yang ditertawai oleh Jiho kembali fokus untuk melihat sesosok lelaki yang tengah ditarik oleh Eddy menuju ke tengah-tengah studio. Baju yang dikenakan oleh lelaki itu tampak sangat… mencolok. Kini ia tahu mengapa Jiho bersusah payah menahan tawa.

“Bagus! Akhirnya ia selesai juga! Kenapa kau lama sekali Simba?!” Tanya sang director dengan galak.

Simba hanya terdiam, tidak menjawab. Ia menundukkan kepalanya ㅡbenar-benar tidak seperti Simba yang biasanya.

“Baiklah! Kita langsung mulai ya!”

Sang director kemudian mengisyaratkan Jiho dan Mihyun untuk bergabung bersama Eddy dan Simba di tengah-tengah ruang studio. Sambil bergandengan tangan, Jiho dan Mihyun sedikit berlari menuju ke tengah-tengah ruang studio.

Ada beberapa alasan mengapa sangat dilarang untuk berlarian di dalam studio, dan salah satunya adalah karena kau mungkin saja tersandung kabel-kabel yang entah sebenarnya fungsinya untuk apa.

Mihyun hilang keseimbangannya ketika kakinya menyangkut pada sebuah gundukan kabel.

“Awas! Hati-hati!” Suara Simba terdengar lantang.

Kini jarak wajah Minhyun dengan lantai studio tinggal 5cm lagi. Mihyun memejamkan matanya dalam antisipasi rasa sakit yang akan ia rasakan begitu wajahnya mengenai lantai.

Selang beberapa detik berlalu dan Mihyun masih belum merasakan rasa sakit itu. Yang ia rasakan malahan detak jantung seseorang. Karena penasaran dengan apa yang sebenarnya terjadi, Mihyun membuka matanya. Dan ia mendapati posisinya sendiri berdiri ㅡatau tepatnya bersandar di dada lelaki dengan baju mencolok yang ia ketahui sebagai salah seorang guest Pops In Seoul hari ini.

“K-kau tidak apa-apa?”

Suara laki-laki itu berat, namun bergetar.

“Ya aku baik-baik saja, terima kasih.” Sahut Mihyun.

“B-ba…baguslah.”

Tak sampai lima detik, kedua kaki Simba gemetar kemudian ia jatuh terduduk di atas lantai. Semua yang berada di ruang studio, mulai dari para kru Pops In Seoul sampai Jiho dan Mihyun, sangat panik.

“Aku tidak kuat. Aku tidak bisa melakukan ini! Aaargh!” Simba berteriak-teriak seperti orang gila.

oOOo

Akhirnya, syuting Pops In Seoul hari ini gatot alias gagal total. Tetapi kesehatan Simba jauh lebih penting bagi para kru. Kalau sampai terjadi apa-apa pada anak orang ‘kan repot. Lebih baik syuting dilakukan kali lain saja.

Setelah berpamitan dengan para kru, Jiho dan Mihyun memutuskan untuk mengecek keadaan lelaki penyelamat Mihyun tadi.

“A-anu. Apa ia baik-baik saja?” Tanya Mihyun pada Eddy yang baru saja keluar dari ruang tempat di mana Simba berbaring.

“Ah? Simba? Dia baik-baik saja ‘kok, jangan khawatir hahaha!”

“Eh? Kenapa Anda tertawa seperti itu, Eddy-ssi?”

“Ahahaha,” Eddy tidak dapat berhenti tertawa.

“Tidak apa-apa ‘kok. Hanya saja menurutku tadi itu sangat lucu.”

“Apanya yang lucu?” Jiho bertanya karena shock. Ia membayangkan betapa mengerikannya apabila ada salah satu anggota OMG yang menganggap kalau ia terjatuh itu sesuatu yang lucu.

“Aku… Hanya saja aku tidak menyangka akan berkahir seperti itu. Kupikir sekali-kali mengerjainya boleh juga maka dari itu aku mengundang kalian.” Penjelasan Eddy yang ngalor ngidul membuat Jiho dan Mihyun saling bertatapan heran.

“Simba sangat menyukaimu, Mihyun-ssi. Melihatmu di TV saja sudah membuatnya gemetar dan membuat punggungnya berkeringat.”

---

author’s note:

Semoga feelnya sampai ke kalian ya 😀
Aku terlalu excited nulisnya jadi ya..begini hasilnya..
Yang ada di kepalaku tidak bisa tertuang semuanya T-T

inspired by: